SEJARAH PASKIBRA
Pasukan Pengibar Bendera
Sejarah singkat paskibra SMAN I Babakan Madang Kabupaten Bogor,berdiri pada tahun 2007.Kecamatan Babakan Madang Desa Sumur Batu Kabupaten Bogor.denga hanya mempuyai murid terdiri dari tiga kelas,satu kelas nutuk kelas sebelas dan dua kelas untuk kelas sepuluh.
Sekolahan ini baru saja berdiri dua tahun dari tahun 2006 dan pada tahun keduanya pasone atau pasukan satu (Pertama) dari SMAN I BABAKAN ADANG,yang mengatas namakan mereka sebagai PASKIBRA dengan nama pasukan pertama yaitu Pas One yang berjumlah 22 anggota. Denga moto Tidak Ada Yang Mudah Tapi Tidak Ada Yang Tidak Mungkin.(Napoleon)
PASKIBRA
Pasukan pengibar bendera
Sejarah paskibra SMAN I babakan madang berdiri pada tahun 2007.Kecamatan Babakan Madang Desa Sumur Batu Kabupaten Bogor.Dengan jumlah murid sebanyak satu kelas di tahun pertama SMAN 1 BABAKAN MADANG berdiri. Dan pada tahun ke dua bertambah menjadi dua kelas dan di tahun keduanya pasone atau pasukan satu (Pertama) dari SMAN I BABAKAN MADANG.Berdiri Organisasi yang mengatasnamakannya “PASKIBRA” (pasukan pengkibar bendera) yang di rilis dan di dasarkan oleh kemauan dari siswa/i Sman I Babakan Madang untuk menunjukan keberadaan Sman I Babakan Madang terutama dalam kegiatan positif yaitu berupa paskibra. dan dengan rahmat tuhan serta izinNya paskibra Sman I Babakan Madang dapat di terima dengan baik oleh pihak Sekolah dan respon yang baik dari siswa/i di sekolah.dan di sahkan pada tanggal 14 februari 2008 dengan moto
“ tidak ada yang mudah tetapi tidak ada yang tidak mungkin “ (napoleon)
moto itu kami ambil sebagi penyemangat bagi kami.Karena bagi kami sulit itu bukan berarti tidak bisa.Apalagi kami sebagi pemula dari paskibra dengan keterbatasannya
pada tanggal 22 Maret 2008 paskibra SMAN I babakan madang memberanikan diri untuk mengikuti perlombaan logika PBB Tingkat Sma Se Jabotabek Ke 10 SMAN I citeureup .dan alhamdulillah kami dapat melaksanakannya dengan baik walaupun kami masih belum bisa membawa nama SMAN 1 Babakan madang untuk menjadi juara. Tapi kami ber syukur karna kami telah menunjukan keberadaan kami pada Masyarakat dan kami pun masuk dalam peringkat sepuluh besar. Selain itu kami ada pada peringkat “sembilan” sungguh ini adalah prestasi yang sangat membanggakan terutama bagi pasukan pemula seperti kami.
Babakan Madang,01Agustus 2008
(sejarah ini di ambil dari sejarah pas one, atau paskibra tahun 2008)
BUBARNYA PAS ONE
Bulan oktober awal tahun 2009, kami angkatan 2008 dan 2009 mengikuti lomba mewakili sekolah di SMAN 6 Kota Bogor, sedangkan angkatan 2007 hanya menjadi pelatih kami, dikarenakan sekolah tidak mengijinkan mereka mengikuti lomba karena mereka sudah kelas 3, hasil yang buruk yang kami dapat, tidak seperti angkatan 2006/7, kami gagal masuk 10 besar, di karenakan kami tidak mempunyai pengalaman dan mental yang cukup, setelah lomba itu, pihak kami dan sekolah mempunyai sedikit masalah, yang mengakibatkan pembina kami Bu Yanevesya mengundurkan diri, dan keluar dari SMAN 1 Babakan Madang, yang sekarang menjadi pembina di SMAN 3 Cibinong, dan setelah kejadian itu, angkatan 2006 dan 2007 pada bulan Oktober akhir tahun 2009 membubarkan Pas One di depan sirkuit sentul, hal yang teragis buat kami, kami yang angkatan tahun 2008 dan 2009 tidak di perbolehkan untuk menggunakan ambalan/logo pas one dan juga menggunakan gerakannya oleh pendirinya setelah itu, selama beberapa bulan, kami pakum dari paskibra, yang mengakibatkan menghilangnya anggota paskibra saat itu.
TERBENTUKNYA PASUKAN BARU
SEJARAH SINGKAT
Setelah beberapa bulan PASKIBRA SMAN 1 BABAKAN MADANG pakum, pada bulan februari, tepatnya tanggal 14 februari 2010, kami angkatan 2008 dan 2009 membentuk kembali PASKIBRA SMAN 1 BM dengan nama PASUS, yang dibina oleh pembina baru, yaitu "Bu Winda", dan di ketuai oleh siswi Deska Lidya Putri saat itu, walaupun pembentukan ini tidak sesukses pas one, tetapi di tahun yang sama kami berhasil mengirimkan seorang perwakilan sebagai PASKIBRA kab. bogor, berkat bimbingan dari Bu Winda, walaupun kami tidak mengikuti lomba saat itu, dikarenakan menghilangnya pasukan yang lama, dan kurangnya anggota saat itu, tetapi pada tanggal 17 Agustus 2010, berkat bimbingan Bu Winda dan pelatihan oleh senior 2007 yaitu Teh Rida dan kang Ajis, kami berhasil melaksanakan pengibaran dengan sukses di tingkat kecamatan, walau pun saat itu bertepatan dengan bulan puasa, setelah itu kami sangat senang karena kami sukses mengibarkan di kecamatan.
Babakan madang 6 maret 2011.
